Siput gonggong laevistrombus turturella atau yang lebih dikenal dengan sebutan siput gonggong adalah salah satu jenis siput laut yang sering dijumpai di Indonesia. Selain sebagai makanan, siput gonggong juga menjadi bahan baku untuk membuat kerajinan tangan. Namun, tahukah kamu bahwa siput gonggong juga dapat dianalisis kandungan proksimatnya? Simak ulasan lengkapnya di bawah ini.
Pendahuluan
Proksimat adalah metode analisis kimia yang digunakan untuk menghitung kandungan zat gizi dalam suatu bahan pangan. Pengujian proksimat meliputi pengujian kadar air, protein, lemak, abu, dan serat kasar pada suatu bahan pangan. Pada artikel ini, kita akan membahas analisis proksimat siput gonggong.
Metode
Pada analisis proksimat siput gonggong, pengujian dilakukan pada sampel yang telah dikeringkan dan dihancurkan menjadi serbuk halus. Selanjutnya, pengujian dilakukan dengan menggunakan metode standar AOAC (Association of Official Analytical Chemists) untuk setiap parameter kandungan yang akan diuji.
Kadar Air
Kadar air pada siput gonggong dapat diuji dengan metode oven drying. Hasil pengujian menunjukkan bahwa kadar air pada siput gonggong adalah sekitar 76%.
Kadar Protein
Kadar protein pada siput gonggong diuji dengan metode Kjeldahl. Hasil pengujian menunjukkan bahwa kadar protein pada siput gonggong adalah sekitar 16%.
Kadar Lemak
Kadar lemak pada siput gonggong diuji dengan metode Soxhlet. Hasil pengujian menunjukkan bahwa kadar lemak pada siput gonggong adalah sekitar 0,7%.
Kadar Abu
Kadar abu pada siput gonggong diuji dengan metode pembakaran pada suhu tinggi. Hasil pengujian menunjukkan bahwa kadar abu pada siput gonggong adalah sekitar 1%.
Serat Kasar
Serat kasar pada siput gonggong diuji dengan metode Van Soest. Hasil pengujian menunjukkan bahwa kadar serat kasar pada siput gonggong adalah sekitar 3%.
FAQ
Q: Apa manfaat dari analisis proksimat pada siput gonggong?
A: Analisis proksimat pada siput gonggong dapat memberikan informasi mengenai kandungan nutrisi dan komponen kimia lainnya pada siput gonggong.Q: Apakah analisis proksimat hanya dilakukan pada siput gonggong?
A: Tidak, analisis proksimat dapat dilakukan pada berbagai jenis bahan pangan.
Kesimpulan
Berdasarkan hasil analisis proksimat pada siput gonggong Laevistrombus Turturella, dapat disimpulkan bahwa siput gonggong memiliki kadar air yang tinggi, kadar protein yang cukup tinggi, dan kadar lemak yang rendah. Selain itu, siput gonggong juga mengandung abu dan serat kasar dalam jumlah yang cukup. Semoga informasi ini bermanfaat bagi kamu yang ingin mengetahui lebih banyak mengenai kandungan nutrisi pada siput gonggong.Terima kasih sudah membaca artikel ini. Silahkan baca artikel lainnya di website kami.