Alasan Mengapa Kucing Tidak Mengeluarkan Suara Saat Berjalan

Alasan Mengapa Kucing Tidak Mengeluarkan Suara Saat Berjalan

Pernahkah Anda bertanya-tanya mengapa kucing tidak mengeluarkan suara saat berjalan? Itu karena mereka memiliki Opposable Toes! Itu benar, semua kucing memiliki lima jari di kaki depan mereka, dan empat di kaki belakang mereka. Tapi apa yang membuat mereka begitu istimewa adalah bahwa mereka dapat menggerakkan setiap jari kaki secara independen dari yang lain. Ini memberi mereka keuntungan besar dalam hal grip dan stealth.

Sebagian besar hewan memiliki apa yang disebut gaya berjalan “digitigrade”, yang berarti mereka berjalan dengan jari kaki. Ini memungkinkan mereka bergerak dengan cepat dan efisien. Tapi itu juga berarti mereka membuat banyak suara saat berjalan, karena kuku mereka menempel di tanah di setiap langkah. Kucing, di sisi lain, adalah pejalan kaki “plantigrade”, yang berarti mereka berjalan dengan kaki datar. Ini mungkin tampak seperti akan lebih lambat dan lebih canggung, tetapi sebenarnya memiliki beberapa keuntungan besar.

Untuk satu hal, itu membuat kucing jauh lebih tenang ketika mereka berjalan. Kaki empuk mereka membuat sangat sedikit suara saat mereka mendarat, dan kuku mereka ditarik sebagian besar waktu sehingga mereka tidak klik ke tanah. Ini memungkinkan mereka untuk menyelinap pada mangsa (atau teman sekamar yang tidak curiga!) Jauh lebih mudah daripada yang bisa dilakukan hewan lain.

Ini juga memberi mereka cengkeraman dan traksi yang jauh lebih baik daripada yang dimiliki hewan lain. Cakar kucing seperti kait velcro kecil yang dapat menangkap apa saja, yang berguna untuk memanjat pohon atau sekadar berjalan melintasi lantai yang licin. Jadi, lain kali Anda melihat kucing Anda berjalan diam-diam, ingatlah bahwa itu bukan hanya karena mereka mencoba licik – itu karena anatomi mereka sangat cocok untuk itu!

Apa Yang Membuat Kucing Berjalan Diam?

Banyak orang percaya bahwa kucing tidak mengeluarkan suara saat berjalan karena kakinya yang empuk. Namun, itu bukan satu-satunya alasan. Kucing juga memiliki tubuh yang sangat fleksibel dan dapat mendarat dengan kakinya tanpa mengeluarkan suara. Cakar mereka juga dapat ditarik, yang membantu mereka menghindari suara saat berjalan.

Lapisan

Sebagian besar mamalia memiliki cakar empat kaki, dengan jari kaki pertama (cakar embun) mengarah ke belakang. Sebuah pollex atau ibu jari mungkin ada di beberapa atau semua cakar lainnya. Kebanyakan mamalia berjalan dengan menggerakkan kaki belakang mereka terlebih dahulu, kemudian membawa kaki depan mereka ke depan; ini dikenal sebagai penggerak digitigrade. Setiap kaki menyentuh tanah dengan langkah kaki empuk yang meminimalkan kebisingan dan getaran; penggerak digitigrade memungkinkan untuk perjalanan diam di sebagian besar permukaan.

Cakar Lembut

Kucing memiliki kaki yang lembut dan empuk yang membantu mereka berjalan dengan tenang. Cakar mereka juga dapat ditarik, sehingga mereka dapat memanjangkannya hanya jika diperlukan.

Bagaimana Perbandingan Dengan Hewan Lain?

Kucing memiliki langkah gesit yang membantu kemudian bergerak tanpa mengeluarkan suara. Ketika kita berpikir tentang hewan yang bergerak dengan cepat dan tenang, kita mungkin berpikir tentang ninja.

Anjing

Anjing membuat suara ketika mereka berjalan karena kuku mereka klik di tanah.

Burung-Burung

Burung dispesialisasikan untuk terbang. Tulang mereka berongga dan ringan, otot dada mereka membentuk lebih dari seperempat dari berat badan mereka untuk menggerakkan sayap mereka, dan mereka memiliki bulu yang memberikan daya angkat dan pelurusan. Burung memiliki penglihatan yang baik dan banyak burung juga dapat melihat bagian spektrum ultraviolet, yang membantu mereka menemukan makanan dan pasangan. Burung menggunakan paruhnya untuk makan, minum, merawat, menyentuh, dan bersarang. Beberapa burung juga dapat menggunakan kaki mereka untuk menggenggam sesuatu atau mendapatkan makanan.

Kebanyakan burung bisa terbang, tetapi beberapa tidak. Kiwi Selandia Baru adalah salah satu contoh burung yang tidak bisa terbang; itu tidak bisa terbang karena sayapnya yang kecil tidak cocok untuk penerbangan bertenaga. Ada juga beberapa spesies penguin yang tidak bisa terbang. Beberapa burung, seperti burung unta dan emu, dapat berlari sangat cepat tetapi tidak dapat terbang sama sekali.